Panorama Ampangan, Wisata Alam Kekinian Di Kampung Bambu Payakumbuh

Posted on

Payakumbuh adalah salah satu kota di Sumatera Barat yang memiliki banyak potensi wisata, baik alam, budaya, maupun sejarah. Kota yang terkenal dengan kuliner rendang dan keripik balado ini juga memiliki berbagai destinasi wisata yang menarik dan instagramable, salah satunya adalah Panorama Ampangan.

Panorama Ampangan adalah sebuah objek wisata yang terletak di kaki Gunung Sago, di kawasan Perbukitan Kenagarian Aur Kuning, Kelurahan Ampangan, Kecamatan Payakumbuh Selatan. Objek wisata ini berjarak sekitar 7 km dari pusat kota, atau sekitar 15 menit perjalanan dengan kendaraan bermotor.

Panorama Ampangan menawarkan pemandangan alam yang sangat indah dan menawan, dengan latar belakang kota Payakumbuh yang terlihat dari ketinggian. Dari sini, pengunjung bisa menyaksikan keindahan alam Payakumbuh, mulai dari lembah, sungai, sawah, hingga hutan. Apalagi saat malam hari, kelap-kelip lampu kota akan menambah pesona panorama yang disuguhkan.

Selain pemandangan alam, Panorama Ampangan juga menyajikan konsep wisata yang kekinian, namun tetap melestarikan nilai adat dan budaya yang ada di sekitar objek wisata. Salah satu ciri khas Panorama Ampangan adalah penggunaan bambu sebagai bahan utama untuk membuat berbagai fasilitas dan spot foto di lokasi ini.

Bambu adalah salah satu komoditas unggulan dari Nagari Aua Kuniang, tempat dimana Panorama Ampangan berada. Masyarakat setempat menjadikan bambu sebagai bahan kerajinan tangan yang menjadi mata pencaharian utama mereka. Oleh karena itu, Panorama Ampangan juga dikenal sebagai Kampung Bambu Payakumbuh.

Di Panorama Ampangan, pengunjung bisa menemukan berbagai spot foto yang menarik dan unik, yang semuanya terbuat dari bambu. Mulai dari gardu pandang, ayunan, jembatan, gazebo, hingga rumah pohon, semuanya dibuat dengan kreativitas dan keahlian masyarakat lokal. Beberapa spot foto juga berada di tepi tebing, sehingga memberikan sensasi yang lebih menantang dan seru.

Tidak hanya itu, Panorama Ampangan juga memiliki fasilitas lain yang bisa dinikmati oleh pengunjung, seperti area piknik, area camping, area outbond, area bermain anak, area parkir, toilet, mushola, hingga warung makan. Fasilitas-fasilitas ini juga dibangun dengan menggunakan bambu sebagai bahan utamanya.

Panorama Ampangan juga merupakan tempat yang cocok untuk melakukan berbagai aktivitas wisata, seperti bersepeda, berjalan kaki, berfoto, bersantai, hingga belajar sejarah. Ya, Panorama Ampangan juga memiliki nilai sejarah yang cukup penting, karena kawasan ini beserta daerah sekitarnya menjadi daerah yang berperan dalam mempertahankan NKRI saat agresi militer Belanda II pada tahun 1948-1949.

Untuk bisa menikmati semua keindahan dan keunikan Panorama Ampangan, pengunjung hanya perlu membayar tiket masuk sebesar Rp 7.000 per orang. Harga ini sangat terjangkau, mengingat banyaknya fasilitas dan spot foto yang bisa dinikmati di sini. Panorama Ampangan buka setiap hari, mulai dari pukul 08.00 hingga 22.00 WIB.

Panorama Ampangan adalah salah satu destinasi wisata yang wajib dikunjungi saat berada di Payakumbuh. Tempat ini menawarkan kolaborasi pesona alam, budaya, dan kemajuan teknologi dalam satu tempat yang menarik dan mengesankan. Panorama Ampangan juga menjadi bukti bahwa masyarakat lokal bisa mengembangkan potensi daerahnya menjadi sebuah objek wisata yang berkualitas dan berdaya saing.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *