Telaga Madirda, Lokasi Camping Indah Di Kaki Gunung Lawu

Posted on

Apakah Anda sedang mencari tempat wisata alam yang indah, sejuk, dan menyenangkan? Jika ya, maka Anda harus mengunjungi Telaga Madirda, sebuah telaga yang terletak di kaki Gunung Lawu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Telaga ini memiliki panorama yang mempesona, udara yang segar, dan fasilitas yang lengkap. Anda bisa menikmati pemandangan telaga yang berwarna biru, bermain perahu, memberi makan ikan, atau bahkan berkemah di sekitarnya. Telaga Madirda juga memiliki sejarah dan legenda yang menarik, yang membuatnya semakin istimewa. Dalam artikel ini, Anda akan mengetahui lebih banyak tentang Telaga Madirda, mulai dari sejarah, lokasi, rute, daya tarik, hingga aktivitas yang bisa Anda lakukan di sana. Artikel ini bertujuan untuk memberikan informasi yang bermanfaat, sekaligus menginspirasi Anda untuk mengunjungi Telaga Madirda sebagai salah satu destinasi wisata alam yang wajib dicoba.

Sejarah Telaga Madirda

Telaga Madirda bukanlah telaga biasa, melainkan telaga yang memiliki kisah misteri yang diyakini oleh masyarakat sekitar. Menurut cerita yang beredar, Telaga Madirda terbentuk dari Cupu Manik Astagina, sebuah benda pusaka yang sangat sakti, yang bisa membuat pemiliknya melihat seluruh isi dunia tanpa harus mendatanginya. Cupu Manik Astagina ini dulunya dimiliki oleh Dewi Indradi, istri dari Resi Gutama, yang memiliki tiga orang anak, yaitu Retno Anjani, Subali, dan Sugriwa. Dewi Indradi kemudian menyerahkan Cupu Manik Astagina kepada Retno Anjani, anak perempuannya yang paling cantik. Hal ini membuat Subali dan Sugriwa iri dan ingin merebutnya. Resi Gutama yang tidak ingin ada perselisihan di antara anak-anaknya, akhirnya membuang Cupu Manik Astagina ke hutan. Ajaibnya, Cupu Manik Astagina itu berubah menjadi sebuah telaga yang memiliki air yang sangat jernih dan tidak pernah kering. Telaga itu kemudian dikenal dengan nama Telaga Madirda.

Selain itu, ada pula cerita yang mengaitkan Telaga Madirda dengan kelahiran Hanoman, tokoh pewayangan yang dikenal sebagai pengikut setia Rama. Konon, Telaga Madirda adalah tempat di mana Retno Anjani bertapa hingga melahirkan Hanoman. Di sisi telaga, dekat dinding bukit, terdapat sebuah batu yang dikeramatkan, karena diyakini sebagai tempat Retno Anjani bertapa. Batu itu disebut Batu Gantung, karena bentuknya yang menyerupai batu yang tergantung di udara. Hingga kini, banyak orang yang datang ke batu itu untuk berdoa atau meminta berkah.

Lokasi dan Rute Telaga Madirda

Telaga Madirda berada di ketinggian sekitar 1.050 meter di atas permukaan laut (mdpl), di lereng barat Gunung Lawu. Lokasi Telaga Madirda tepatnya berada di Dusun Tlogo, Desa Berjo, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Jarak tempuh dari pusat kota Karanganyar adalah sekitar 25 kilometer (km), dengan waktu tempuh sekitar 45 menit. Untuk menuju ke Telaga Madirda, Anda bisa menggunakan kendaraan pribadi atau umum. Jika menggunakan kendaraan pribadi, Anda bisa mengikuti rute berikut:

  • Dari Alun-alun Karanganyar, ambil jalan utama menuju Tawangmangu via Karangpandan.
  • Lurus terus ikuti jalan utama hingga sampai di pertigaan menuju Kemuning. Masih lurus menyusuri jalan utama Karangpandan-Tawangmangu.
  • Sesampainya di Jawa Dwipa Heritage Resort & Convention, belok kiri. Lalu belok kiri lagi di pertigaan pertama, setelah belok kiri dari Jawa Dwipa.
  • Ikuti jalan yang menanjak dan berkelok-kelok hingga sampai di Desa Berjo. Di sana, Anda akan menemukan plang yang menunjukkan arah menuju Telaga Madirda.
  • Belok kanan sesuai dengan plang, lalu ikuti jalan yang masih menanjak dan berkelok-kelok hingga sampai di lokasi Telaga Madirda.

Jika menggunakan kendaraan umum, Anda bisa naik bus jurusan Solo-Tawangmangu, lalu turun di Jawa Dwipa Heritage Resort & Convention. Dari sana, Anda bisa naik ojek atau angkot menuju Telaga Madirda dengan tarif sekitar Rp 10.000-Rp 15.000 per orang.

Daya Tarik dan Aktivitas Telaga Madirda

Telaga Madirda memiliki daya tarik yang luar biasa, baik dari segi alam, budaya, maupun fasilitas. Berikut ini adalah beberapa hal yang bisa Anda nikmati dan lakukan di Telaga Madirda:

  • Menikmati keindahan telaga yang berwarna biru dan airnya yang jernih. Anda bisa melihat ikan-ikan yang berenang di dalamnya, atau bahkan memberi makan mereka dengan pelet yang bisa dibeli di sekitar telaga. Telaga ini juga memiliki pemandangan yang indah, dengan latar belakang Gunung Lawu yang menjulang tinggi, serta pepohonan yang rimbun. Di sekitar telaga, terdapat jembatan kayu yang ikonik, yang bisa Anda gunakan untuk berfoto atau menyeberangi telaga.
  • Bermain perahu di atas telaga. Anda bisa menyewa perahu yang tersedia di sekitar telaga, dengan tarif sekitar Rp 10.000-Rp 15.000 per orang. Anda bisa berkeliling telaga dengan perahu, sambil menikmati angin sepoi-sepoi dan pemandangan alam yang memesona. Anda juga bisa berhenti di tengah telaga untuk berfoto atau bersantai.
  • Berkemah di sekitar telaga. Jika Anda ingin merasakan pengalaman yang lebih seru dan menyenangkan, Anda bisa berkemah di sekitar telaga. Di sana, terdapat lahan yang cukup luas dan rata untuk mendirikan tenda. Anda bisa menyewa tenda yang tersedia di sekitar telaga, dengan tarif sekitar Rp 50.000-Rp 100.000 per tenda, tergantung ukuran dan fasilitasnya. Anda juga bisa membawa tenda sendiri, dengan membayar tiket masuk camping sekitar Rp 10.000-Rp 15.000 per orang. Dengan berkemah, Anda bisa menikmati suasana malam yang tenang dan sejuk, sambil melihat bintang-bintang di langit. Anda juga bisa membuat api unggun, memasak, atau bermain gitar bersama teman-teman Anda.
  • Menjelajahi sekitar telaga. Selain menikmati telaga itu sendiri, Anda juga bisa menjelajahi sekitar telaga, yang memiliki banyak hal menarik untuk dilihat.
  • Anda bisa mengunjungi Batu Gantung, yang merupakan tempat bertapa Retno Anjani, ibu dari Hanoman. Di sana, Anda bisa melihat batu yang berbentuk unik, yang menempel di dinding bukit. Anda juga bisa berdoa atau meminta berkah di batu itu, yang diyakini memiliki kekuatan magis.
  • Anda bisa melihat Air Terjun Madirda, yang berada di sebelah utara telaga. Air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 10 meter, dengan debit air yang cukup deras. Anda bisa mandi atau bermain air di bawah air terjun, yang memiliki air yang sejuk dan segar. Anda juga bisa berfoto dengan latar belakang air terjun yang cantik.
  • Anda bisa menikmati panorama alam dari Bukit Madirda, yang berada di sebelah selatan telaga. Bukit ini memiliki ketinggian sekitar 1.100 mdpl, dengan pemandangan yang luas dan menakjubkan. Anda bisa melihat Gunung Lawu, Gunung Merapi, Gunung Merbabu, dan Gunung Sumbing dari atas bukit. Anda juga bisa melihat telaga yang berkilauan di bawah bukit. Bukit ini adalah tempat yang cocok untuk menikmati matahari terbit atau terbenam, sambil berfoto atau bersantai.

Penutup

Telaga Madirda adalah salah satu tempat wisata alam yang wajib Anda kunjungi, jika Anda ingin merasakan suasana yang indah, sejuk, dan menyenangkan. Telaga ini memiliki banyak daya tarik dan aktivitas yang bisa Anda nikmati, baik sendiri, bersama keluarga, maupun teman-teman. Telaga ini juga memiliki sejarah dan legenda yang menarik, yang membuatnya semakin istimewa. Jadi, tunggu apa lagi? Segera rencanakan perjalanan Anda ke Telaga Madirda, dan rasakan pengalaman yang tak terlupakan. Selamat berwisata!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *