Pesona Ranu Manduro: Surga Tersembunyi di Kaki Gunung Penanggungan

Posted on

Ranu Manduro adalah salah satu tempat wisata alam yang terletak di Mojokerto, Jawa Timur. Meskipun baru beberapa tahun terakhir dikenal luas oleh masyarakat, keindahan alam yang dimiliki Ranu Manduro berhasil memikat banyak wisatawan. Dikelilingi oleh perbukitan hijau dan berlatar belakang Gunung Penanggungan, tempat ini menawarkan panorama alam yang begitu mempesona. Ranu Manduro menjadi destinasi ideal bagi para pecinta alam dan fotografi, serta cocok untuk mereka yang ingin melepas penat dari hiruk-pikuk perkotaan.

Pesona Ranu Manduro: Surga Tersembunyi di Kaki Gunung Penanggungan

Ranu Manduro: Destinasi Wisata Alam yang Menawan

Ranu Manduro dulunya dikenal sebagai kawasan pertambangan yang sudah tidak lagi aktif. Setelah tidak digunakan, area ini berubah menjadi padang savana yang luas dan hijau. Salah satu daya tarik utama dari Ranu Manduro adalah pemandangan alamnya yang menyerupai lanskap di Selandia Baru, dengan hamparan padang rumput yang luas dan dikelilingi oleh perbukitan hijau.

Keindahan Ranu Manduro mulai viral setelah banyak foto-foto dan video tempat ini diunggah ke media sosial. Banyak wisatawan datang untuk menikmati suasana alam yang asri dan sejuk, serta mengabadikan momen dengan latar belakang pemandangan alam yang menakjubkan. Tidak hanya sekadar berwisata, Ranu Manduro juga sering dijadikan lokasi untuk sesi foto prewedding karena keindahannya yang unik.

Lokasi dan Rute Menuju Ranu Manduro

Ranu Manduro terletak di Desa Manduro, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Lokasinya berada sekitar 30 kilometer dari pusat kota Mojokerto, sehingga cukup mudah dijangkau oleh wisatawan baik yang menggunakan kendaraan pribadi maupun transportasi umum.

Rute Menggunakan Kendaraan Pribadi

Jika Anda berangkat dari Surabaya, Anda bisa menempuh perjalanan sekitar 1,5 jam melalui Jalan Tol Surabaya-Mojokerto. Setelah keluar dari pintu tol Mojokerto, Anda dapat melanjutkan perjalanan menuju Kecamatan Ngoro dan mengikuti petunjuk arah ke Desa Manduro.

Bagi wisatawan yang datang dari arah Malang, perjalanan menuju Ranu Manduro dapat ditempuh dalam waktu sekitar 2 jam dengan rute melewati Kota Batu dan melanjutkan perjalanan ke arah Mojokerto. Kondisi jalan menuju Ranu Manduro cukup baik, meskipun di beberapa titik terdapat jalanan yang menanjak dan berkelok-kelok.

Rute Menggunakan Transportasi Umum

Untuk wisatawan yang menggunakan transportasi umum, Anda bisa naik bus atau kereta api menuju Kota Mojokerto. Dari stasiun atau terminal, Anda dapat melanjutkan perjalanan dengan menggunakan ojek online atau angkutan umum menuju Desa Manduro. Meskipun transportasi umum menuju Ranu Manduro belum terlalu banyak, namun dengan sedikit usaha lebih, Anda pasti akan sampai di tujuan.

Jam Buka dan Waktu Terbaik Berkunjung ke Ranu Manduro

Ranu Manduro terbuka untuk umum selama 24 jam setiap hari. Namun, waktu terbaik untuk berkunjung adalah pada pagi hari atau menjelang sore, saat cuaca tidak terlalu panas dan Anda bisa menikmati pemandangan dengan lebih nyaman.

Bagi Anda yang ingin menikmati suasana yang lebih tenang dan sepi, sebaiknya hindari berkunjung pada akhir pekan atau hari libur nasional, karena pada waktu tersebut Ranu Manduro biasanya dipadati oleh wisatawan.

Tiket Masuk dan Biaya Wisata di Ranu Manduro

Untuk menikmati keindahan Ranu Manduro, pengunjung tidak dikenakan biaya tiket masuk alias gratis. Namun, Anda tetap perlu menyiapkan uang untuk membayar parkir kendaraan. Biaya parkir untuk sepeda motor biasanya sekitar Rp 5.000, sementara untuk mobil sekitar Rp 10.000.

Selain biaya parkir, pengunjung juga disarankan membawa bekal makanan dan minuman sendiri, karena fasilitas warung di sekitar lokasi masih terbatas. Jika Anda ingin menyewa jasa pemandu lokal untuk menjelajahi kawasan Ranu Manduro, tarifnya berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 100.000 tergantung dari rute dan durasi wisata.

Keindahan dan Fasilitas yang Tersedia di Ranu Manduro

Keindahan alam yang ditawarkan Ranu Manduro sangat memukau. Hamparan rumput hijau yang luas berpadu dengan latar belakang Gunung Penanggungan menciptakan pemandangan yang begitu eksotis. Udara di sekitar Ranu Manduro juga sangat sejuk dan segar, membuat siapa saja betah berlama-lama di sini.

Banyak wisatawan yang datang ke Ranu Manduro untuk sekadar bersantai, piknik bersama keluarga, atau berburu foto. Anda bisa membawa tikar dan makanan dari rumah untuk dinikmati di tengah padang rumput yang luas. Suasana yang tenang dan jauh dari keramaian kota membuat Ranu Manduro cocok dijadikan tempat untuk refreshing.

Selain itu, Ranu Manduro juga menyediakan beberapa fasilitas seperti area parkir yang cukup luas, toilet umum, dan warung kecil yang menjual makanan ringan serta minuman. Meskipun fasilitas yang tersedia masih tergolong sederhana, namun cukup memadai untuk kebutuhan dasar wisatawan.

Penginapan di Sekitar Ranu Manduro

Jika Anda berasal dari luar kota dan ingin menginap, terdapat beberapa pilihan penginapan di sekitar Ranu Manduro. Penginapan yang tersedia mulai dari homestay, villa, hingga hotel berbintang yang terletak di pusat kota Mojokerto.

Homestay dan Villa

Bagi Anda yang ingin merasakan suasana pedesaan, menginap di homestay atau villa bisa menjadi pilihan yang tepat. Beberapa warga setempat menyediakan homestay dengan harga yang terjangkau, mulai dari Rp 150.000 hingga Rp 300.000 per malam. Villa di sekitar Ranu Manduro juga bisa disewa dengan harga mulai dari Rp 500.000 per malam, tergantung fasilitas yang ditawarkan.

Hotel

Jika Anda lebih memilih kenyamanan, menginap di hotel berbintang di pusat kota Mojokerto bisa menjadi pilihan. Beberapa hotel di Mojokerto menawarkan fasilitas lengkap dengan harga mulai dari Rp 400.000 hingga Rp 1.000.000 per malam. Dari hotel, Anda bisa melanjutkan perjalanan ke Ranu Manduro pada pagi hari untuk menikmati suasana yang masih segar.

Kesimpulan Berwisata di Ranu Manduro

Ranu Manduro adalah destinasi wisata alam yang sangat direkomendasikan bagi Anda yang ingin menikmati keindahan alam yang asri dan menenangkan. Dengan latar belakang Gunung Penanggungan dan hamparan padang rumput hijau yang luas, tempat ini menawarkan pengalaman berwisata yang berbeda.

Meskipun fasilitas yang tersedia masih terbatas, namun keindahan alam yang ditawarkan Ranu Manduro mampu menutupi kekurangan tersebut. Jangan lupa untuk membawa kamera dan mengabadikan momen indah Anda di sini. Selamat berwisata di Ranu Manduro, surga tersembunyi di kaki Gunung Penanggungan!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

two × five =