Candi Borobudur, Sejarah Dan Daya Tarik Wisata Yang Eksotis

Posted on

Candi Borobudur adalah salah satu situs warisan dunia yang terletak di Magelang, Jawa Tengah, Indonesia. Candi ini adalah candi Buddha terbesar di dunia dan dianggap sebagai salah satu dari Tujuh Keajaiban Dunia. Dibangun pada abad ke-8 hingga ke-9 oleh dinasti Syailendra, Candi Borobudur merupakan simbol kejayaan arsitektur dan seni Buddha di Asia Tenggara. Terletak di antara dua gunung kembar, Gunung Merapi dan Gunung Merbabu, serta dikelilingi oleh keindahan alam yang mempesona, Candi Borobudur menawarkan pengalaman wisata yang tak terlupakan bagi para pengunjung.

Candi Borobudur: Sejarah dan Daya Tarik Wisata yang Eksotis

Sejarah Candi Borobudur

Candi Borobudur dibangun selama masa kejayaan dinasti Syailendra, sekitar abad ke-8 dan ke-9 Masehi. Proses pembangunannya diperkirakan memakan waktu lebih dari 75 tahun, dimulai pada masa pemerintahan Raja Samaratungga. Candi ini didirikan sebagai tempat pemujaan Buddha dan sebagai monumen untuk menghormati Sang Buddha.

Struktur candi ini terdiri dari sembilan platform bertingkat, enam berbentuk bujur sangkar dan tiga berbentuk lingkaran, dengan sebuah stupa utama di puncaknya. Dinding dan langkan candi dihiasi dengan lebih dari 2.600 panel relief dan 504 arca Buddha. Relief-relief ini menceritakan berbagai ajaran Buddha serta kehidupan sehari-hari masyarakat pada masa itu. Stupa utama di puncak candi dikelilingi oleh 72 stupa berbentuk lonceng yang masing-masing berisi arca Buddha.

Candi Borobudur mengalami beberapa kali pemugaran dan renovasi untuk menjaga keasliannya. Pada abad ke-19, candi ini ditemukan kembali oleh Sir Thomas Stamford Raffles, Gubernur Jenderal Inggris di Jawa pada masa itu. Sejak itu, Candi Borobudur telah menarik perhatian dunia internasional dan diakui sebagai situs warisan dunia oleh UNESCO pada tahun 1991.

Lokasi Wisata

Candi Borobudur terletak di Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah, Indonesia. Lokasi ini berjarak sekitar 40 kilometer di barat laut Yogyakarta dan sekitar 90 kilometer di sebelah selatan Semarang, ibu kota Jawa Tengah. Akses menuju Candi Borobudur cukup mudah dengan berbagai pilihan transportasi.

Jika Anda berangkat dari Yogyakarta, Anda dapat menggunakan kendaraan pribadi atau transportasi umum seperti bus dan taksi. Perjalanan dengan mobil pribadi atau taksi dari Yogyakarta ke Candi Borobudur biasanya memakan waktu sekitar 1,5 hingga 2 jam tergantung pada kondisi lalu lintas. Alternatif lain adalah menggunakan bus TransJogja dari Yogyakarta menuju terminal Jombor, kemudian melanjutkan perjalanan dengan bus jurusan Borobudur.

Bagi wisatawan yang datang dari luar kota atau luar negeri, bandara internasional terdekat adalah Bandara Adisutjipto di Yogyakarta dan Bandara Internasional Ahmad Yani di Semarang. Dari bandara, Anda dapat melanjutkan perjalanan dengan taksi, sewa mobil, atau menggunakan layanan transportasi online menuju Candi Borobudur.

Selain itu, tersedia juga paket tur yang menawarkan perjalanan sehari dari Yogyakarta atau Semarang menuju Candi Borobudur. Paket tur ini biasanya mencakup transportasi, tiket masuk, dan pemandu wisata yang akan menjelaskan sejarah dan keunikan Candi Borobudur secara mendetail.

Jam Buka Wisata

Candi Borobudur dibuka untuk umum setiap hari, termasuk hari libur nasional. Jam operasional candi adalah sebagai berikut:

  • Senin hingga Minggu: 06.00 – 17.00 WIB

Namun, bagi wisatawan yang ingin menikmati keindahan matahari terbit di Candi Borobudur, tersedia juga paket Borobudur Sunrise Tour. Paket ini memungkinkan pengunjung masuk ke area candi lebih awal, yaitu mulai pukul 04.30 WIB. Pengalaman melihat matahari terbit dari atas candi adalah salah satu daya tarik utama yang banyak diminati oleh wisatawan.

Untuk mengikuti Borobudur Sunrise Tour, pengunjung perlu memesan tiket khusus yang biasanya tersedia di hotel-hotel sekitar candi atau agen perjalanan yang bekerja sama dengan pihak pengelola candi. Paket ini memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk menikmati suasana pagi yang tenang dan pemandangan matahari terbit yang spektakuler dari puncak Candi Borobudur.

Tiket Masuk Wisata

Harga tiket masuk Candi Borobudur bervariasi tergantung pada kategori pengunjung dan jenis paket wisata yang dipilih. Berikut adalah rincian harga tiket masuk:

  • Wisatawan domestik (dewasa): Rp 50.000
  • Wisatawan domestik (anak-anak): Rp 25.000
  • Wisatawan mancanegara (dewasa): USD 25
  • Wisatawan mancanegara (anak-anak): USD 15

Untuk paket Borobudur Sunrise Tour, harga tiket berbeda dan biasanya lebih mahal karena termasuk akses masuk lebih awal dan pemandu wisata. Harga tiket untuk paket sunrise tour berkisar antara Rp 450.000 hingga Rp 500.000 untuk wisatawan domestik dan sekitar USD 35 hingga USD 40 untuk wisatawan mancanegara.

Selain tiket masuk, pengunjung juga dapat menyewa jasa pemandu wisata di lokasi untuk mendapatkan informasi yang lebih mendalam tentang sejarah dan keunikan Candi Borobudur. Biaya jasa pemandu wisata bervariasi, biasanya berkisar antara Rp 100.000 hingga Rp 200.000 tergantung pada durasi dan bahasa yang digunakan.

Keindahan yang Disajikan & Fasilitas yang Tersedia

Candi Borobudur menawarkan keindahan arsitektur yang luar biasa dengan ribuan panel relief dan ratusan arca Buddha yang menghiasi setiap sudut candi. Keindahan candi ini semakin sempurna dengan latar belakang alam pegunungan dan perbukitan yang mengelilingi kawasan candi.

Setiap tingkat Candi Borobudur memiliki daya tarik tersendiri. Tingkat pertama hingga keenam berbentuk bujur sangkar dengan dinding-dinding yang dipenuhi panel relief yang menggambarkan ajaran Buddha dan kehidupan sehari-hari pada masa itu. Relief-relief ini tidak hanya indah secara visual, tetapi juga memiliki nilai historis dan religius yang tinggi.

Di tingkat ketujuh hingga kesembilan, struktur candi berubah menjadi bentuk lingkaran dengan deretan stupa-stupa yang mengelilingi stupa utama di puncak. Setiap stupa berbentuk lonceng dan di dalamnya terdapat arca Buddha yang duduk dalam posisi meditasi. Pemandangan dari puncak candi sangat memukau, terutama saat matahari terbit atau terbenam, ketika cahaya matahari menciptakan efek dramatis pada lanskap sekitar.

Selain keindahan arsitektur, Candi Borobudur juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas untuk kenyamanan pengunjung. Beberapa fasilitas yang tersedia antara lain:

  • Area parkir luas: Tersedia area parkir yang luas untuk kendaraan pribadi dan bus pariwisata.
  • Pusat informasi: Terdapat pusat informasi yang menyediakan berbagai informasi tentang sejarah, arsitektur, dan kegiatan yang dapat dilakukan di Candi Borobudur.
  • Toilet umum: Tersedia toilet umum yang bersih dan terawat di beberapa titik di sekitar kawasan candi.
  • Kios souvenir: Pengunjung dapat membeli berbagai souvenir khas Borobudur seperti miniatur candi, batik, dan kerajinan tangan lainnya.
  • Restoran dan kafe: Terdapat beberapa restoran dan kafe yang menyajikan berbagai makanan dan minuman untuk mengisi energi setelah berkeliling candi.
  • Penyewaan payung dan topi: Untuk melindungi diri dari terik matahari, pengunjung dapat menyewa payung dan topi di lokasi.
  • Layanan pemandu wisata: Pengunjung dapat menyewa jasa pemandu wisata yang berpengalaman untuk mendapatkan informasi yang lebih mendalam tentang sejarah dan keunikan Candi Borobudur.

Penginapan yang Tersedia & Perkiraan Biaya

Bagi wisatawan yang ingin menghabiskan lebih banyak waktu untuk menjelajahi Candi Borobudur dan sekitarnya, terdapat berbagai pilihan penginapan yang tersedia, mulai dari hotel berbintang hingga guest house dan homestay yang lebih terjangkau.

Beberapa pilihan penginapan di sekitar Candi Borobudur antara lain:

  • Hotel Manohara Borobudur: Hotel ini terletak sangat dekat dengan area candi dan menawarkan pemandangan langsung ke Candi Borobudur. Tarif menginap di Hotel Manohara berkisar antara Rp 1.000.000 hingga Rp 2.500.000 per malam, tergantung pada tipe kamar dan fasilitas yang dipilih.
  • Plataran Heritage Borobudur Hotel & Convention Center: Hotel berbintang lima ini menawarkan fasilitas mewah dengan pemandangan indah ke Candi Borobudur dan alam sekitar. Tarif menginap di hotel ini berkisar antara Rp 2.500.000 hingga Rp 5.000.000 per malam.
  • Amanjiwo Resort: Resort mewah yang menawarkan pengalaman menginap eksklusif dengan pemandangan spektakuler ke Candi Borobudur. Tarif menginap di Amanjiwo Resort mulai dari USD 800 per malam.
  • Guest house dan homestay: Bagi wisatawan yang mencari penginapan dengan harga lebih terjangkau, terdapat banyak guest house dan homestay di sekitar Borobudur dengan tarif mulai dari Rp 200.000 hingga Rp 500.000 per malam.

Penginapan ini tidak hanya menawarkan tempat istirahat yang nyaman tetapi juga berbagai fasilitas tambahan seperti kolam renang, spa, restoran, dan layanan tur untuk memaksimalkan pengalaman wisata Anda.

Kesimpulan Berwisata

Mengunjungi Candi Borobudur adalah pengalaman yang penuh dengan keindahan sejarah, arsitektur, dan pemandangan alam yang memukau. Dari keagungan relief-reliefnya hingga pemandangan matahari terbit dari puncak candi, setiap momen di Borobudur memberikan kesan yang mendalam bagi setiap pengunjung. Dengan fasilitas yang lengkap dan berbagai pilihan penginapan, Candi Borobudur menjadi destinasi wisata yang ideal untuk semua kalangan.

Candi Borobudur tidak hanya sekadar objek wisata, tetapi juga sebuah warisan budaya dan sejarah yang harus dilestarikan. Kunjungan ke Candi Borobudur bukan hanya untuk menikmati keindahan dan kemegahan candi, tetapi juga untuk menghargai dan memahami nilai-nilai budaya dan sejarah yang terkandung di dalamnya.

Jadi, jika Anda mencari destinasi wisata yang menawarkan pengalaman yang unik dan berkesan, Candi Borobudur adalah pilihan yang tepat. Pastikan Anda merencanakan kunjungan dengan baik, mempersiapkan segala sesuatunya, dan menikmati setiap momen yang berharga di salah satu situs warisan dunia yang paling menakjubkan ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

twenty + 4 =