🌄 Bukit Batu Pelaihari: Pesona Alam Eksotis di Tanah Laut Kalimantan Selatan
Kalau Anda mencari destinasi wisata alam yang memikat di Kalimantan Selatan, Bukit Batu Pelaihari wajib masuk dalam daftar perjalanan Anda. Bukit ini terkenal dengan keindahan panorama hijau yang menenangkan, batuan besar alami, dan udara segar yang membelai wajah para pengunjung. Terletak di Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan, Bukit Batu bukan hanya sekadar bukit biasa—melainkan sebuah lokasi wisata yang menawarkan pengalaman hiking, piknik, hingga fotografi dengan latar belakang alam yang memesona.
Bukit Batu menjadi populer berkat keunikan formasi batuannya yang besar dan eksotis, yang tampak seolah diukir alami. Dari puncak bukit, wisatawan disuguhi panorama lembah, sawah, hingga pegunungan di kejauhan yang membentang luas. Tempat ini pun menjadi favorit untuk para pecinta sunset karena pemandangan matahari terbenam dari Bukit Batu sangat indah.
Selain sebagai tempat wisata alam, Bukit Batu juga kerap dijadikan lokasi camping oleh para pecinta alam. Berkat letaknya yang cukup mudah dijangkau dari Banjarmasin atau Pelaihari, Bukit Batu menjadi destinasi akhir pekan yang populer, baik untuk wisatawan lokal maupun luar daerah.
Dengan suasana yang asri, hawa sejuk, dan keindahan pemandangan, tak heran Bukit Batu sering direkomendasikan sebagai tempat melepas penat dan menjauh sejenak dari hiruk pikuk kota.
⛰️ Bukit Batu Pelaihari
Bukit Batu Pelaihari adalah destinasi wisata alam yang terletak di Desa Tiwingan Lama, Kecamatan Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan. Nama “Bukit Batu” diambil dari ciri khas utamanya yaitu hamparan batu besar berwarna coklat keabu-abuan yang tersebar di seluruh area bukit. Batuan ini dipercaya telah ada sejak ribuan tahun lalu, terbentuk secara alami oleh erosi angin dan air.
Bukit ini memiliki ketinggian sekitar 250 meter di atas permukaan laut. Jalur menuju puncak cukup menantang, namun masih tergolong ramah bagi pemula. Waktu tempuh mendaki hanya sekitar 30–45 menit tergantung kecepatan. Di sepanjang perjalanan menuju puncak, pengunjung akan melewati padang rumput luas, jalan setapak berbatu, serta pemandangan hutan kecil di kanan kiri jalur.
Keunikan lain dari Bukit Batu adalah bentuk bebatuannya yang menyerupai tumpukan balok raksasa atau meja alami. Banyak spot batu datar yang sering digunakan untuk beristirahat sambil menikmati pemandangan sekitar. Tak jarang pula bebatuan ini dijadikan latar berfoto karena tampak dramatis dan estetik.
Suasana di atas puncak cukup berangin dengan pemandangan 360 derajat ke seluruh penjuru. Dari sana, Anda bisa melihat hijaunya sawah, pemukiman penduduk, hingga garis cakrawala yang menawan. Saat cuaca cerah, sunset dan sunrise menjadi momen yang paling dinantikan pengunjung.
Bukit Batu tidak hanya populer di kalangan anak muda, tetapi juga sering dikunjungi keluarga yang membawa anak-anak. Meski jalur cukup terjal di beberapa titik, banyak wisatawan yang berhasil mendaki hingga ke puncak. Spot ini juga sangat cocok bagi pecinta fotografi alam, pemburu sunrise & sunset, hingga mereka yang ingin camping santai di bawah langit malam berbintang.
📍 Lokasi Wisata & Alternatif Transportasi
Bukit Batu terletak di Desa Tiwingan Lama, Kecamatan Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan. Dari pusat kota Banjarmasin, jaraknya sekitar 60 kilometer dengan waktu tempuh sekitar 1,5–2 jam perjalanan menggunakan kendaraan pribadi.
Berikut Map Petunjuk Arah Menuju Lokasi Wisata Bukit Batu Pelaihari.
Rute dari Banjarmasin:
-
Mulai dari Banjarmasin, ambil arah ke Jalan Ahmad Yani menuju Banjarbaru.
-
Lanjutkan perjalanan ke arah Martapura.
-
Dari Martapura, ikuti papan petunjuk ke arah Pelaihari.
-
Setelah tiba di Pelaihari, lanjutkan perjalanan menuju Desa Tiwingan Lama.
-
Sesampainya di desa, terdapat papan penunjuk ke area parkir Bukit Batu.
Alternatif Transportasi:
-
Kendaraan Pribadi: Cara paling praktis dan cepat adalah menggunakan mobil atau motor pribadi.
-
Sewa Mobil: Di Banjarmasin tersedia banyak jasa rental mobil harian dengan tarif sekitar Rp300.000–Rp500.000/hari.
-
Ojek Online & Konvensional: Bisa digunakan untuk jarak pendek, misalnya dari Pelaihari ke Desa Tiwingan.
-
Angkutan Umum: Dari Banjarmasin ke Pelaihari bisa menggunakan travel atau minibus dengan tarif sekitar Rp40.000–Rp60.000 per orang, lalu dilanjutkan ojek ke lokasi.
Jalan menuju Bukit Batu cukup bagus meski sempit di beberapa titik. Area parkir tersedia di bawah bukit, kemudian pengunjung harus mendaki sekitar 30–45 menit untuk sampai puncak.
⏰ Jam Buka Wisata Bukit Batu Pelaihari
Wisata Bukit Batu buka setiap hari tanpa libur.
⏳ Jam operasional:
-
Senin–Minggu: 05.00–18.00 WITA
Waktu terbaik untuk datang adalah pagi hari atau sore menjelang sunset, karena cuaca tidak terlalu panas dan pemandangan lebih indah. Pada siang hari, panas matahari cukup terik sehingga kurang nyaman untuk mendaki.
Bagi yang ingin camping, diperbolehkan untuk bermalam di puncak bukit dengan membawa peralatan camping sendiri. Namun, disarankan untuk memberi tahu petugas parkir bahwa Anda bermalam, demi keamanan.
🎟️ Tiket Masuk Wisata Bukit Batu Pelaihari
Harga tiket masuk ke Bukit Batu sangat terjangkau. Berikut rinciannya:
-
Tiket Masuk: Rp10.000 per orang
-
Parkir Motor: Rp5.000
-
Parkir Mobil: Rp10.000
Untuk wisatawan yang ingin camping, tidak ada biaya tambahan resmi, tetapi biasanya memberi tips sukarela kepada penjaga parkir sudah cukup. Harga yang murah ini menjadikan Bukit Batu sebagai salah satu destinasi wisata alam favorit di Kalimantan Selatan.
🌄 Keindahan Alam & Fasilitas di Bukit Batu Pelaihari
Keindahan Alam
Pesona utama Bukit Batu tentu saja pada keindahan pemandangannya. Hamparan hijau perbukitan, sawah, lembah, serta bebatuan besar di puncak menghadirkan kesan eksotis dan alami. Udara yang sejuk, terutama pagi dan sore hari, menambah kenyamanan saat berada di sini.
Pemandangan sunrise dan sunset menjadi daya tarik yang paling diburu pengunjung. Saat matahari terbit, sinar keemasan menyapu puncak-puncak bukit, sementara sore hari langit berubah jingga yang menawan.
Fasilitas
Fasilitas di Bukit Batu cukup sederhana tetapi memadai, antara lain:
-
Area parkir luas
-
Warung-warung kecil di area parkir yang menjual minuman & makanan ringan
-
Toilet umum di area parkir
-
Tempat sampah
-
Beberapa gazebo sederhana di jalur mendaki
Meski belum terlalu modern, fasilitas ini cukup membantu pengunjung untuk sekadar beristirahat dan memenuhi kebutuhan dasar.
🏨 Penginapan & Perkiraan Biaya
Bagi wisatawan yang ingin menginap, ada dua pilihan: camping di Bukit Batu atau menginap di hotel/losmen terdekat.
Camping
-
Gratis (cukup izin kepada penjaga parkir)
-
Bawa perlengkapan sendiri
-
Pemandangan malam penuh bintang dan sunrise esok pagi jadi pengalaman tak terlupakan
Hotel & Losmen di Pelaihari
Jika ingin kenyamanan lebih, Anda bisa menginap di penginapan di pusat Pelaihari, sekitar 10 km dari Bukit Batu.
-
Hotel Rahmat Pelaihari: mulai Rp250.000/malam
-
Hotel Duta Pelaihari: mulai Rp200.000/malam
-
Losmen & homestay lokal: mulai Rp100.000–150.000/malam
Untuk yang menginginkan fasilitas lengkap, bisa memilih hotel di Banjarbaru atau Banjarmasin, dengan kisaran harga mulai Rp300.000–500.000/malam.
📝 Kesimpulan Berwisata ke Bukit Batu Pelaihari
Bukit Batu Pelaihari merupakan destinasi wisata alam yang menyuguhkan keindahan luar biasa, mudah diakses, murah, dan cocok untuk semua kalangan. Keunikan bebatuan alami, pemandangan luas, sunrise-sunset memikat, serta udara sejuk membuatnya menjadi pilihan sempurna untuk melepas penat. Fasilitas sederhana, harga terjangkau, serta banyak pilihan penginapan menjadikannya ramah bagi wisatawan dari berbagai daerah.
Jangan lupa membawa kamera untuk mengabadikan setiap momen berharga di sini, serta selalu menjaga kebersihan dengan membawa kembali sampah Anda. Selamat berpetualang di Bukit Batu Pelaihari, Tanah Laut, Rekomendasi Hits Wisata Kalimantan Selatan!