Wisata di Klaten tak kalah menarik dari kota-kota besar lain karena menghadirkan tempat dengan pemandangan yang indah. Sebab, kebanyakan tempat wisata yang ada di Klaten menyuguhkan pesona alam menakjubkan.
Berbagai wisata alam di Kota Klaten memiliki pesona yang indah, mulai dari embung atau semacam waduk hingga perkebunan. Nah, untuk mengetahui lebih lanjut mengenai destinasi wisata terbaik di daerah Klaten, simak pembahasan berikut.
Destinasi Wisata di Klaten yang Patut Disambangi
Kabupaten Klaten terletak di Jawa Tengah, yakni tak jauh dari Kota Jogja dan Solo. Meski belum cukup populer seperti kota di sekitarnya, Klaten menghadirkan koleksi wisata histori serta wisata alam yang menakjubkan. Adapun beberapa destinasi wisata yang berlokasi di Klaten, di antaranya:
1. Umbul Ponggok
Umbul Ponggok termasuk tempat wisata paling populer yang bisa dikunjungi saat berada di daerah Klaten. Destinasi wisata ini bahkan sempat hits dan viral di sosial media sehingga kebanyakan pengunjungnya adalah anak-anak muda.
Perlu diketahui, Umbul Ponggok menyajikan wisata air di mana pengunjung dapat menyelam ke dalamnya karena terdapat ikan-ikan cantik. Pada saat menyelam pun, wisatawan biasanya akan difoto oleh petugas.
Jika ingin berkunjung ke Umbul Ponggok Klaten, lokasinya berada di Desa Ponggok, Kecamatan Polanharjo. Untuk tiket masuk ke lokasi wisata pun cukup murah, yakni Rp5.000, namun belum termasuk biaya untuk foto menyelam beserta peralatannya.
2. Deles Indah
Wisata di daerah Klaten selanjutnya, yakni Deles Indah di mana terdapat enam tempat yang bisa dikunjungi dalam sekali jalan. Tempat wisata ini berada di ketinggian 800 hingga 1.300 mdpl. Dengan ketinggian tersebut, dapat dipastikan Deles Indah memiliki pemandangan alam yang cantik dan menakjubkan.
Salah satu panorama yang bisa dinikmati dari ketinggian adalah keindahan puncak Gunung Merapi. Di sini, banyak spot menarik berlatar belakang pohon pinus yang biasa dimanfaatkan para pengunjung untuk berfoto.
3. Riverboarding Kali Pusur
Bagi yang menyukai adrenalin, maka wisata Riverboarding di Kali Pusur Klaten wajib dikunjungi. Di sini, pengunjung akan diajak untuk menyusuri Kali Pusur yang melintasi tiga desa di Kecamatan Tulung dan Kecamatan Polanharjo.
Jalur sepanjang 10 km ini dapat ditempuh dengan kurun waktu kurang lebih tiga jam. Jika penasaran ingin mencobanya, wisata Riverboarding Kali Pusur mematok harga untuk tiket masuk sebesar Rp150.000 per orang.
4. Candi Prambanan
Salah satu wisata histori yang paling populer di daerah Klaten adalah Candi Prambanan. Candi peninggalan zaman kerajaan Hindu ini sudah sangat terkenal, terutama tentang legenda Roro Jonggrangnya.
Biasanya, wisatawan akan datang ke Candi Prambanan di siang hari untuk menikmati arsitektur kuno yang unik. Namun, saat malam hari pun, pengunjung bisa melihat pertunjukkan sendratari Ramayana yang digelar.
5. Air Terjun Luweng Sampang
Wisata air terbaik dan wajib disambangi saat berada di Klaten, yaitu Air Terjun Luweng Sampang yang berlokasi di Kecamatan Gantiwarno. Air Terjun Luweng Sampang sendiri memiliki karakteristik batuan mirip dengan Grand Canyon yang ada di Amerika Serikat.
Batuan di sekitar air terjun sudah terkena erosi air sehingga memiliki lapisan yang bergaris-garis. Tak perlu khawatir bila ingin mendekati air terjun sebab ketinggiannya cukup pendek, hanya sekitar 5 meter saja.
6. Mata Air Cokro Tulung
Klaten memang salah satu kota yang memiliki wisata alam lebih condong ke wisata air. Wisata air di daerah Klaten yang menarik dan tak pernah sepi pengunjung, terutama saat musim liburan sekolah adalah Mata Air Cokro Tulung.
Selain menikmati wisata air, pengunjung juga bisa mencoba permainan flying fox. Tempat wisata ini buka mulai pukul 07.00 hingga 17.00 WIB dan mematok tiket masuk sebesar Rp10.000 saja per orang.
7. Candi Sewu
Selain Prambanan, wisata histori lainnya yang ada di Klaten adalah Candi Sewu. Candi Sewu didirikan oleh seorang raja yang berkuasa pada zaman dahulu bernama Sri Maharaja Rakai Panangkaran.
Nama Candi Sewu diambil karena banyaknya bangunan yang berdiri, seakan-akan berjumlah seribu. Candi Sewu termasuk salah satu candi Buddha terbesar di Indonesia dan menurut beberapa kisah, candi ini lebih dulu didirikan dibandingkan Candi Borobudur.
Pada gerbang masuk, pengunjung akan disambut oleh patung besar berukuran 2,3 meter. Meski dijadikan sebagai tempat wisata bagi penikmat sejarah, namun pengunjung belum diperkenankan melihat candi utamanya.
8. Umbul Kapilaler
Umbul Kapilaler terletak di kawasan yang masih asri dan lumayan jauh dari pinggir jalan sehingga suasananya masih tenang. Karena air di umbul ini cukup dingin dan jernih, banyak pengunjung yang memanfaatkannya untuk berenang atau sekadar bermain air.
Destinasi wisata daerah Klaten satu ini dapat dikunjungi tanpa perlu membayar tiket masuk alias gratis. Namun, wisatawan dapat memasukkan sumbangan sukarela di kotak yang sudah disediakan oleh pengelola.
Tips Melakukan Traveling dengan Kendaraan Pribadi
Traveling dengan menggunakan kendaraan pribadi selalu menjadi pilihan utama, terutama jika melakukan liburan bersama keluarga. Namun, saat bepergian dengan kendaraan pribadi, ada beberapa tips yang penting untuk diingat, antara lain:
1. Cek kondisi tubuh
Hal utama yang paling penting saat traveling menggunakan kendaraan pribadi adalah mengecek kondisi kesehatan tubuh. Sebab, ketika memaksakan pergi dengan kondisi tubuh kurang fit, maka rencana liburan pun bisa terganggu.
Jika bertugas sebagai pengemudi, usahakan untuk menjaga tubuh benar-benar sehat karena berkaitan dengan keselamatan penumpang lain. Sebelum bepergian, jaga pola makan dengan baik dan istirahat yang cukup agar kondisi badan fit selama perjalanan.
2. Periksa barang bawaan
Saat membawa kendaraan pribadi, tidak bisa seenaknya membawa barang apapun yang tidak terlalu penting. Sebab, barang berlebih hanya akan menambah bobot kendaraan dan berisiko membahayakan keselamatan diri sendiri dan penumpang selama perjalanan.
Bagi yang menggunakan motor, hindari membawa barang bawaan terlalu banyak karena dapat menyulitkan perjalanan dan mengganggu pengendara lain. Sesuaikan barang bawaan agar tidak mubazir dan merepotkan diri sendiri.
3. Menyetir bergantian
Saat traveling dengan kendaraan pribadi, dianjurkan untuk menyetir secara bergantian dengan orang lain. Menyetir memang terlihat mudah, namun jika dilakukan dalam waktu lama bisa membuat tubuh merasa lelah karena harus fokus pada jalanan.
4. Cek keadaan kendaraan
Apabila ingin berlibur menggunakan kendaraan pribadi, baik mobil atau motor, ada baiknya untuk melakukan pengecekan guna meminimalisir kerusakan di tengah perjalanan. Cek kondisi cairan dan barang-barang fast moving pada kendaraan terlebih dahulu sebelum bepergian ke tempat yang jauh.
Tak hanya pada bagian mesin, periksa pula bagian kendaraan lain, seperti ban, wiper, kaca, hingga lampu-lampu. Pastikan pula untuk membawa oli tambahan guna mempersiapkan bila terjadi masalah ringan di perjalanan.
Itulah pembahasan mengenai rekomendasi tempat wisata di Klaten yang wajib dikunjungi bersama keluarga. Apabila ingin berlibur dengan keluarga, terutama menggunakan kendaraan pribadi, usahakan untuk mengikuti beberapa tips traveling dengan baik, ya.
